Product ManagementWeb DevelopmentPerformance

Product Management untuk Produk Personal: Ngatur Proyek Sendiri Biar Gak Burnout

Bikin produk sendiri itu seru. Kamu bebas nentuin mau bikin apa, bentuknya gimana, fitur apa aja. Tapi di sisi lain... kamu juga yang ngurus semua: ide, desain, coding, testing, launching, promosi, bahkan mikirin harga. Di sinilah pentingnya mikir kayak product manager walaupun kamu solo. Tujuannya? Biar kamu gak asal bikin, gak cepat capek, dan bisa bawa produk kamu sampai ke tangan orang lain.

AR

Aldo Rizki

June 23, 2026
5 min read
Product Management untuk Produk Personal: Ngatur Proyek Sendiri Biar Gak Burnout

Produk Sendiri, Bos Sendiri, Ribet Sendiri

Bikin produk sendiri itu seru. Kamu bebas nentuin mau bikin apa, bentuknya gimana, fitur apa aja. Tapi di sisi lain... kamu juga yang ngurus semua: ide, desain, coding, testing, launching, promosi, bahkan mikirin harga.

Di sinilah pentingnya mikir kayak product manager walaupun kamu solo. Tujuannya? Biar kamu gak asal bikin, gak cepat capek, dan bisa bawa produk kamu sampai ke tangan orang lain.

β€œThe job of a product manager is to discover a product that is valuable, usable and feasible.” - Marty Cagan (Pendiri Silicon Valley Product Group, ex-eBay, Netscape)

πŸ“Œ Maknanya:

Tugas PM itu β€œmenemukan” produk yang tepat, bukan asal bikin. Dan produk yang tepat itu harus:

  1. Bernilai (valuable),
  2. Gampang digunakan (usable),
  3. Bisa dibangun tim dev (feasible)

Kenapa Harus Dikelola? Emang Gak Bisa Ngoding Aja?

Bisa aja sih. Tapi sering kejadian:

    • Produk gak selesai-selesai karena scope-nya gak jelas.
    • Udah jadi, tapi gak ada yang pakai karena gak solving real problem.
    • Burnout di tengah jalan karena kebanyakan ngerjain hal yang gak penting.
    • Dengan pendekatan product management, kamu bisa lebih fokus ke value, bukan cuma fitur.

Langkah-Langkah Product Management Buat Proyek Sendiri

🧠 1. Mulai dari Masalah, Bukan Fitur

Tanya ke diri sendiri:
  • β€œMasalah apa yang mau aku selesaikan?”
  • β€œSiapa yang bakal pakai ini?”
  • β€œKenapa mereka butuh?”

Contoh:

"Aku capek nyalin teks chat dari WhatsApp ke spreadsheet. Gimana kalau bikin tool auto-export?"


πŸ—ΊοΈ 2. Tentukan Tujuan & MVP

Jangan bikin semuanya sekaligus. Mulai dari Minimum Viable Product:

Satu fitur utama yang bisa langsung kasih manfaat.

Gak usah perfect, yang penting bisa dipakai.

Contoh:

Versi awal cuma bisa export ke CSV. Desain seadanya. Tapi jalan.


πŸ“‹ 3. Bikin To-Do List Gaya PM

Gunakan tools kayak Notion, Trello, atau bahkan Google Sheets:

  • List fitur & ide.
  • Kasih prioritas (misal: Must Have, Nice to Have).
  • Tulis alasan kenapa fitur itu penting.

πŸ§ͺ 4. Uji Coba ke Orang Lain

Jangan tunggu sampai 100% jadi. Kirim ke teman, komunitas, atau forum:

  • Minta feedback jujur.
  • Lihat apa yang bikin mereka bingung.
  • Catat ide perbaikan.

Catatan: feedback = emas. Jangan defensif, justru ini yang bikin produk berkembang.


πŸ” 5. Iterasi, Bukan Revisi Terus

  • Perbaiki hal yang benar-benar dibutuhkan.
  • Tambah fitur kalau ada value-nya.
  • Jangan buang waktu buat hal yang user gak peduli.

πŸš€ 6. Rilis, Promosi, Ulangi

Produk udah siap? Rilis, walau belum sempurna.

  • Share di Twitter, Reddit, LinkedIn, Discord, forum niche.
  • Dengerin respon user.
  • Tambahkan yang perlu, buang yang gak penting.

Rilis kecil-kecilan lebih baik dari ngoding 6 bulan tapi gak pernah diluncurkan.


🧰 Tools yang Bantu Kamu jadi "PM Pribadi"

  • Notion: catatan ide, roadmap, to-do list.
  • Figma: desain UI cepat.
  • Trello / Linear / ClickUp: task manajemen.
  • Google Form / Tally: buat survei user sederhana.
  • ChatGPT πŸ˜‰: bantu mikirin strategi, copywriting, atau validasi ide.

🧘 Tips Biar Gak Overwhelmed

  • Batasi waktu kerja: misal 2 jam per hari udah cukup.
  • Fokus 1 hal dalam 1 waktu: coding atau desain, jangan dua-duanya sekaligus.
  • Jangan kejar kesempurnaan di awal.
  • Nikmati prosesnya β€” kamu gak ditarget bos mana pun.

πŸ”‘ Jadi PM Buat Produk Sendiri Itu Kunci

Kalau kamu bisa mikir kayak PM, proyek personal kamu bisa lebih terarah, gak cuma keren di local host tapi beneran dipakai orang.

Ingat:

"Build less, but better."

Jangan nunggu jadi tim besar dulu buat punya mindset product management.
Mulai dari sekarang, di proyek kecil kamu sendiri.